Indramayu, bring-ka.com – Kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kertayasa desa Cemara Kulon kecamatan Cantigi kabupaten Indramayu Jawa Barat, Sunaryo, Spd.Sd meminta pemerintah daerah dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan memperbaiki ruang kelas 1, 2, 3 dikarena kondisinya sudah tidak layak lagi.
Kepala Sekolah SDN Kertayasa mengatakan kelas 1, 2 dan 3 bangunan dan ruangan untuk mengajar kondisinya cukup memprihatinkan. Pasalnya atap pelapor yang sudah mulai ambrol dan tembok yang rusak menjadi kekhawatiran tersendiri bagi para murid yang belajar, ucapnya.
“Tahun 2020, SDN Kertayasa sudah pernah direnovasi namun hanya sampai di bangunan depan saja yakin kelas 4, 5 dan 6 saja dan kantor ruangan pengajar yang di Alokasikan dari anggaran DAK”, lanjutnya kepada awak media Senin (28/08/2023).
Sunaryo berharap kepada Pemerintah dan Dinas Kabupaten Indramayu segera memperbaiki dan ada tindakan antisipasi pasalnya bukan tembok dan atap plafon saja akan tetapi ketika musim penghujan juga air menggenangi seluruh ruangan kelas 1, 2, dan 3 sehingga menjadikan kondisi murid yang tidak bisa belajar dengan nyaman.
“Dari total 6 ruangan, 3 ruangan rusak parah, disalah satu ruangan dikelas 2 bahkan penutup atap (plafon) sudah mengalami ambruk sehingga khawatir melukai murid,” jelasnya.
Lebih lanjut Sunaryo menambahkan, untuk jumlah murid di SDN Kertayasa berjumlah sebanyak 150 murid dan 8 Guru 3 diantaranya PNS.
“Kelas yang rusak itu selama ini masih digunakan dengan kondisi seadanya, tetapi jika hujan lebat, kelas mengalami bocor dan banjir sehingga murid terpaksa bergantian belajar,” tuturnya.
Kepala Sekolah SDN Kertayasa Desa Cemara kulon Sunaryo berharap Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Indramayu bisa meninjau langsung dan bersapaa dengan murid-murid SDN Kertayasa, pungkasnya. (Lukman)
