Indramayu, bring-ka.com — Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Indramayu menyatakan kesiapannya untuk bersinergi terkait program pembangunan daerah bersama Pemerintah Kabupaten Indramayu.
Hal ini diungkapkan Manager PLN UP3 Indramayu, Hafazah usai bertemu dengan Bupati Indramayu, Nina Agustina yang didampingi Plt. Kepala DKPP Kabupaten Indramayu Sugeng Heryanto, di Pendopo Indramayu, Jum’at (1/9/2023).
Bupati Indramayu, Nina Agustina menyambut baik langkah sinergitas dan program PLN UP3 Indramayu yang akan membantu kebutuhan masyarakat tidak mampu mendapatkan bantuan program sambungan listrik gratis.
Diharapkan Bupati Nina, program sambungan listrik gratis bisa dilakukan setiap ada peresmian program rumah tidak layak huni (rutilahu) yang bersumber dari APBD maupun dana CSR.
“Program rutilahu nantinya bisa disandingkan dengan PLN untuk kebutuhan listriknya kepada masyarakat,” katanya.
Salah satunya yang diharapkan, pada momentum Hari Jadi Kabupaten Indramayu ke-496 Tahun ada peresmian sambungan listrik gratis untuk masyarakat Indramayu yang tak mampu.
“Oktober nanti pada saat hari jadi Indramayu, kita harapkan ada pemasangan gratis listrik,” tambahnya.
Sementara itu Manager PLN UP3 Indramayu Hafazah menyampaikan, pertemuan dengan Bupati Indramayu Nina Agustina membasah 3 hal yang semuanya bermuara terkait program bantuan sambungan listrik.
“Kami ikut andil dalam membangun daerah dengan bersinergi dengan program Bupati Indramayu Nina Agustina,” ungkapnya.
Diterangkan Hafazah, program yang akan dikolaborasikan dengan Pemkab Indramayu didasari karena pihaknya setiap bulan ditugaskan memungut pajak penerangan jalan.
Hal ini tentu menjadi sumber PAD Kabupaten Indramayu sehingga diharapkan, pertama bisa berkolaborasi dengan program Desa Kabeh Terang (Dekat).
“Jadi kami bersinergi dan mendukung di sisi kelistrikan salah satunya program Bupati Nina Agustina yakni Dekat,” tambahnya.
Di samping itu aktivitas pompanisasi irigasi sawah di Kabupaten Indramayu yang menggunakan tenaga listrik. Kehadiran program PLN UP3 Indramayu pun dalam menyuplai kebutuhan tenaga listrik dapat membantu tercapainya produksi padi.
“Mudah-mudahan kedepan kami bisa menjadi bagian tercapainya produksi padi Kota Mangga. Salah satunya dengan membantu sistem pompa air untuk persawahan bertenaga listrik. Kita akan melakukan survei. Dan mudah-mudahan nanti bisa melihat kita melistriki tidak hanya rumah tapi sawah,” tambahnya.
Terakhir ungkap Hafazah, pembangunan rutilahu baik yang bersumber dari pendanaan Pemkab Indramayu maupun perusahaan lain. Melalui pertemuan ini program sambungan listrik gratis akan dihadirkan pada peresmian rutilahu secara bersamaan.
“Dukungan kita juga membantu memfasilitasi kebutuhan listrik pada program rutilahu. Begitu masyarakat masuk rutilahu sudah kita kasih listriknya, karena itu bagi masyarakat tidak mampu pastinya kita akan kasih gratis sambungan listriknya,” pungkasnya. (Lukman)