Pilihan Kuwu Serentak Dan PAW Ditunda, Bupati Nina : Masyarakat Tetap Jaga Kondusifitas

Indramayu, bring-ka.com – Bupati Indramayu, Nina Agustina meminta kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Indramayu untuk terus menjaga kondusifitas lingkungan sehingga stabilitas keamanan wilayah terus terlaksana.

Terlebih lagi dengan makin dekatnya masa Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024, kondusifitas dan stabilitas keamanan di daerah menjadi suatu perhatian guna menghindari gesekan serta konflik sosial di masyarakat, Minggu (10/9/2023).

“Mohon masyarakat selalu menjaga kondusifitas dan keamanan di masing-masing wilayahnya,” ungkap Nina.

Hal tersebut menyusul dengan terbitnya surat edaran yang disampaikan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Indramayu Nomor 141.1/586-Pemdes tentang Penundaan Pelaksanaan Pemilihan Kuwu Serentak dan Pemilihan Kuwu Antar Waktu tahun 2024, Kamis (7/8/2023).

Plt. Kepala DPMD Kabupaten Indramayu, Jajang Sudrajat menerangkan, penundaan tersebut juga sesuai dengan Keputusan Bupati Indramayu Nomor 141.1/Kep.436-DPMD/2023 serta mengacu pada surat edaran Kementerian Dalam Negeri Nomor 100.3.5.5/244/SJ.

Disampaikan Jajang, penundaan pemilihan kuwu dan PAW tersebut dilakukan hingga dilantiknya Presiden dan Kepala Daerah hasil Pemilu dan Pilkada Serentak Tahun 2024.

Dalam surat tersebut, Jajang juga turut meminta para camat untuk mensosialisasikan kepada masyarakat terkait dengan penundaan tersebut serta menghimbau untuk terus meningkatkan pelayanan yang diberikan jajaran pemerintah desa sehingga kebutuhan masyarakat dapat terus terlayani dengan baik.

“Betul, akan terjadi penundaan pemilihan kuwu dan PAW. Kami sudah menginstruksikan para camat untuk menginformasikan hal tersebut. Kemudian kami juga berharap pelayanan yang ada di desa kepada masyarakat terus berjalan dan juga diharapkan kualitasnya terus meningkat,” pungkasnya. (Lukman)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *